Untuk Sambung Dan Pererat Silaturahmi, Pengurus PWNU Jatim Berkunjung ke Mapolrestabes Surabaya

Pererat Silaturahmi, Pengurus PWNU Jatim Berkunjung ke Mapolrestabes Surabaya SURABAYA, Liputan Terkini - Menjelang tahun politik dalam pemilu 2024, sejumlah pengurus PWNU Jawa Timur bersilaturahim ke Mapolrestabes Surabaya. Bertempat di ruang Kapolrestabes Surabaya, Jawa Timur, Rabu 26/10/2022). Kunjungan PWNU Jawa Timur itu dipimpin oleh Wakil Ketua, KH Abdus Salam Shohib yang akrab di sapa Gus Salam di dampingi Ir. Nasruddin., Abdul Quddus Salam., Gus Muhgis dan Ir. Amin Mujib di sambut hangat Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol. Akhmad Yusep Gunawan, SH., S.I.K., M.H,. M.Han. Dalam silaturahim itu, pengurus ormas yang menjadi representasi Islam moderat di Indonesia itu membahas sejumlah hal. Terutama isu-isu strategis dalam menyambut tahun politik, pemilu 2024 mendatang. Gus Salam, panggilan akrab KH Abdul Salam Shohib, menegaskan bahwa "NU siap bersama-sama jajaran polrestabes Surabaya untuk tetap menjaga kondusifitas wilayah dalam menghadapi dampak dari suhu politik yang mulai kentara", ungkap Gus Salam. “Dengan silaturahim bersama jajaran Polrestabes Surabaya ini, menjadi satu bukti bahwa NU selalu mengedepankan tali silaturahim dan persaudaraan, tambahnya. Sementara Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol. Akhmad Yusep Gunawan menyampaikan rasa terima kasih kepada pengurus PWNU Jawa Timur karena menyempatkan diri untuk berkunjung ke Polrestabes Surabaya. "Saya sangat berterima kasih kepada seluruh tamu yang hadir, sudah meluangkan waktunya berkenan silaturahim ke Mapolrestabes Surabaya", terangnya. Acara berjalan lancar tanpa ada hambatan yang berarti.** https://mci.life/untuk-sambung-dan-pererat-silaturahmi-pengurus-pwnu-jatim-berkunjung-ke-mapolrestabes-surabaya/?feed_id=10058&_unique_id=63594bed4295f

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pasca Peristiwa Ledakan di Eka Hospital BSD, Polri Sebut Kegiatan Operasional Tak Terkendala

Polwan Cantik Kota Malang Bagikan Bunga dan Coklat ke Pengendara

Polri Periksa Intensif Pengancam Anies Baswedan, Pelaku Akui Tidak Terafiliasi dengan Paslon Lain