Postingan

Selama Operasi Ketupat Pallawa 2024, Polda Sulsel Mampu Tekan Lakalantas dan Korban Meninggal

Gambar
Selama Operasi Ketupat Pallawa 2024, Polda Sulsel Mampu Tekan Lakalantas dan Korban Meninggal Dirlantas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel), Kombes Pol I Made Agus Prasatya, sedang mengatur arus lalu lintas saat operasi Ketupat Pallawa 2024. (Istimewa)   Dirlantas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel), Kombes Pol I Made Agus Prasatya mengungkapkan, pihaknya berhasil melaksanakan Operasi Ketupat Pallawa 2024. Bahkan, jika dibandingkan Operasi Ketupat 2023, kasus kecelakaan lalu lintas tahun ini secara kuantitas turun 21 persen dari 314 kasus menjadi 247 kasus. Sedang dari segi kualitas turun 49 persen, yakni dari 41 korban meninggal dunia turun menjadi 21 korban. Padahal, pada momen libur lebaran terjadi peningkatan jumlah pemudik yang menggunakan transportasi, baik kendaraan roda empat maupun roda dua. Made Agus selaku Kasatgasopsda Operasi Ketupat Pallawa 2024 mengatakan, Operasi Ketupat selama 13 hari, yakni mulai 4 April-16 Apri

Pasca Perselisihan, Kapolda Papua Barat Tegaskan Tetap Jaga Soliditas-Sinergitas Bersama TNI

Gambar
Pasca Perselisihan, Kapolda Papua Barat Tegaskan Tetap Jaga Soliditas-Sinergitas Bersama TNI Pasca perselisihan yang terjadi antara oknum TNI-Polri di pelabuhan Kota Sorong pada Minggu (14/4/24) pukul 09.00 WIT, Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir, S.I.K., M.T.C.P didampingi Pangkoarmada III Sorong, Danpasmar III, Danlantamal XIV Sorong, Danrem 181 PVT, KSOP Sorong serta para PJU Koarmada III dan Polda Papua Barat mengatakan insiden itu terjadi karena kesalahpahaman. “Terkait dinamika yang terjadi hari ini, saya atas nama Kapolda Papua Barat tentunya kami menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat yang ada di Papua Barat khususnya yang ada di kota Sorong terlebih khususnya lagi kepada bapak Pangkoarmada III di mana terjadinya kesalahpahaman dari beberapa personil Polda Papua Barat yang berkedudukan di Sorong,” ujar Kapolda di Polresta Sorong Minggu malam. Mantan ajudan Jokowi itu menegaskan tetap menjaga hubungan baik bersama TNI dan ja

Istri Lettu Agam Kena UU ITE lalu Ditangkap Karena Viralkan Dugaan Perselingkuhan Suaminya

Gambar
Istri Lettu Agam Kena UU ITE lalu Ditangkap Karena Viralkan Dugaan Perselingkuhan Suaminya Anandira Puspita saat menceritakan dugaan perselingkuhan suaminya, Lettu TNI Agam. Foto: Dok Instagram @anandirapuspita Seorang istri yang juga dokter gigi, Anandira Puspita (34), menjadi tersangka UU ITE usai mengumbar di media sosial dugaan perselingkuhan suaminya, anggota TNI dari satuan Kesdam IX/Udayana, Lettu CKM drg. Malik Hanro Agam (Lettu Agam). Anandira sebetulnya sudah melaporkan kasus dugaan perselingkuhan ini ke Polisi Militer Kodam IX/Udayana atau Pomdam IX/Udayana. Berdasarkan hasil penyelidikan Pomdam IX/Udaya, Lettu Agam tidak terbukti selingkuh. "Kalau saya tanya ke Danpomdam penyelidikan tentang laporan kasus perselingkuhan itu tidak terbukti. Setelah dilakukan proses penyelidikan itu tidak terbukti," kata Kapendam IX/Udayana, Kolonel Inf Agung Udayana, saat dihubungi, Minggu (14/4).

Perwira TNI yang Dilaporkan Selingkuh Ternyata Pernah Dihukum 8 Bulan Penjara karena KDRT

Gambar
Perwira TNI yang Dilaporkan Selingkuh Ternyata Pernah Dihukum 8 Bulan Penjara karena KDRT Seorang anggota TNI dari satuan Kesdam IX/Udayana, Lettu CKM drg. MHA, segara menjalani sidang terkait kasus asusila atau perselingkuhan seorang sales perempuan, berinisial N, di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Adapun Lettu MHA merupakan suami dari AP (31). Diketahui, AP dijerat Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronika karena menyebarkan foto teman perempuan suaminya di media sosial. Komandan Polisi Militer IX/Udayana, Kolonel Cpm Unggul Wahyudi mengungkapkan tercatat ada tiga laporan atau aduan terhadap Lettu MHA oleh istrinya, AP, ke Polisi Militer Kodam IX/Udayana. [embed]https://www.youtube.com/watch?v=SXY7rdGe78o&t=2s[/embed] Pada tahun 2022, Lettu MHA dilaporkan atas dugaan kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Dalam kasus itu, Lettu MHA divonis 8 bulan penjara tanpa dipecat dari TNI oleh majelis hakim Pengadilan Militer (Dilmil) III-14 Denpasar, pada 15 Desem

Aksi Heroik Polisi di Tangerang Lumpuhkan Maling Modus Tukar Uang

Gambar
Aksi Heroik Polisi di Tangerang Lumpuhkan Maling Modus Tukar Uang Jakarta - Aksi seorang anggota Polres Metro Tangerang Kota, Aipda Fahmi Hasan, viral di media sosial. Aipda Fahmi melumpuhkan maling dengan modus tukar uang di kawasan Citra Raya, Kabupaten Tangerang. Dalam video viral berdurasi 1 menit, Aipda Fahmi, dengan sigap dapat melumpuhkan pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) di kawasan Citra Raya, Kabupaten Tangerang, Senin (8/4/2024), saat melintas mengunakan mobil pribadinya. [embed]https://www.youtube.com/watch?v=X7LWvlEbUOU&t=8s[/embed] Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho pun memberikan mengapresiasi atas aksi heroik anggotanya. Dia menilai aksi tersebut menunjukkan sikap responsif dan rasa tanggung jawab untuk melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat. "Ini merupakan contoh yang baik bagi anggota polisi lainnya, supaya memiliki sikap yang sama dan dijadikan contoh untuk ditiru," kata Zain dalam keterangannya, Seni

Kadiv Humas Polri: Operasi Ketupat 2024 Wujudkan Mudik Ceria dan Penuh Makna

Gambar
Kadiv Humas Polri: Operasi Ketupat 2024 Wujudkan Mudik Ceria dan Penuh Makna Sumber Foto: Divisi Humas Polri Sebentar lagi mendekati hari raya Idul Fitri, saat itu adalah saat yang istimewa di mana kita merayakan kemenangan setelah menjalani ibadah pada bulan Ramadhan penuh kesabaran. Lebih dari sekadar merayakan, Idul Fitri juga menjadi momen yang istimewa untuk merajut kembali tali silaturahmi dengan keluarga. Polri berkomitmen kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2024 melalui Operasi Ketupat 2024. Operasi ini adalah bukti nyata dari komitmen Polri untuk menciptakan suasana yang nyaman, aman, dan berkesan bagi masyarakat selama perjalanan mudik. [embed]https://www.youtube.com/watch?v=JT2Koa7GXdo[/embed] Beragam upaya telah dilakukan Polri untuk kelancaran arus mudik, Mulai dari pengaturan lalu lintas, penambahan pos-pos pengamanan dan layanan, hingga persiapan jalur alternatif. Irjen Pol. Sandi Nugroho, Kepala Divisi Humas Polri, menyatakan kesungguhan Po